Sinopsis Far From the Madding Crowd (2015) Dibintangi Carey Mulligan, Tom Sturridge, Matthias Schoenaerts

Far From the Madding Crowd (2015) - Film drama yang diproduksi oleh Fox Searchlight Pictures, BBC Films, adalah merupakan cerita cinta klasik yang disadur dari karya Thomas Hardy. Ulasan film Far From the Madding Crowd cukup sedikit, karena minimnya sumber yang saya peroleh dari media luar. Saksikan saja kelanjutan film terbaru ini. Film Far From the Madding Crowd akan tayang di bioskop pada 1 Mei 2015.

Disutradarai oleh Thomas Vinterber, nominasi Academy Award untuk film The Hunt, mengajak kita kembali kemasa kolonialisme zaman dulu, dengan kisah cinta yang begitu mendalam antara Bathsheba Everdene (dibintangi oleh Carey Mulligan) dengan tiga pria lain yang memiliki kharisma dan kelebihan masing-masing seperti Gabriel Oak (dibintangi oleh Matthias Schoenaerts) seorang peternak domba, lalu Frank Troy seorang sersan angkatan perang, dan William Boldwood, seorang muda yang kaya dan cemerlang. Bathsheba dihadapakan pada pilihan yang sangat sulit. Dia harus memberikan cintanya pada siapa?

Carey Mulligan, Matthias Schoenaerts, Michael Sheen dan Tom Sturridge merupakan nominasi Academy Awards, secara bersamaan akan mengisi drama tentang cinta yang harus memilih.

Pertempuran yang terjadi kala itu membuat cinta yang dimiliki oleh Batsheba harus berpidah-pindah antara ketiga pria yang memikat hatinya, membuat tiga pria itu harus menunjukkan segala kemampuan mereka bahkan harus menjadikan Bathseba sebagai persaingan untuk keluar sebagai pemenang dalam merebut hati Batsheba.

Situasi yang sedang berkecamuk, ditambah seringnya Bathseba bersama dengan Gabriel Oak yang berprofesi sebagai peternak domba, membuat Frank uring-uringan di medan perang. Sementara William ingin menggunakan kekuasaannya mendapatkan Bathseba. Bagaimana Bathseba akan menyikapi hal ini? Kepada siapa nantinya cinta Bathseba akan berlabuh?

Pemeran:

Carey Mulligan sebagai Bathsheba Everdene - Pahlawan wanita yang mandiri dan keras kepala dalam cerita yang mewarisi sebuah peternakan dan menjadi objek kasih sayang bagi tiga pelamar yang sangat berbeda.
Matthias Schoenaerts sebagai Gabriel Oak - Seorang gembala dan teman setia dan sabar Batsyeba yang jatuh cinta padanya.
Michael Sheen sebagai William Boldwood - Seorang pemilik tanah kaya dan tertutup yang tergila-gila dengan Batsyeba.
Tom Sturridge sebagai Sersan Francis "Frank" Troy - Seorang prajurit gagah dan karismatik yang menarik perhatian Batsyeba.
Juno Temple sebagai Fanny Robbin - Seorang wanita muda dengan masa lalu yang tragis dan hubungan dengan Batsyeba.
Jessica Barden sebagai Liddy - Pembantu setia dan orang kepercayaan Batsyeba.
Hilton McRae sebagai Jacob Smallbury - Seorang buruh tani yang bekerja untuk Batsyeba.
Bradley Hall sebagai Joseph Poorgrass - Buruh tani lain yang bekerja di Batsyeba.

Ringkasan plot (Via Novel)

Far from the Madding Crowd pertama kali diterbitkan pada tahun 1874. Bertempat di pedesaan Inggris, cerita ini mengeksplorasi tema cinta, kemandirian, norma-norma masyarakat, dan kompleksitas hubungan manusia.

Setting

Novel ini berlatarkan daerah fiksi Wessex, yang didasarkan pada wilayah nyata di barat daya Inggris. Ini mengikuti kehidupan beberapa karakter yang tinggal di pedesaan selama abad ke-19.

Karakter:

Batsyeba Everdene: Tokoh protagonis novel, seorang wanita muda yang keras kepala dan mandiri yang mewarisi tanah pertanian dari pamannya.
Gabriel Oak: Seorang gembala yang terampil dan setia yang menjadi karyawan Batsyeba dan akhirnya menjadi temannya.
William Boldwood: Seorang pemilik tanah kaya dan pendiam yang tergila-gila dengan Batsyeba.
Francis "Frank" Troy: Seorang prajurit karismatik namun ceroboh yang menarik perhatian Batsyeba.

Cerita dimulai dengan Gabriel Oak, seorang petani, bertemu Batsyeba Everdene ketika dia pindah ke daerah tersebut dan mewarisi pertanian pamannya. Gabriel melamarnya, tapi dia menolak, menghargai kemandiriannya. Gabriel kemudian kehilangan tanah pertaniannya sendiri karena kecelakaan dan menjadi gembala di tanah milik Batsyeba.

Saat Batsyeba mencoba mengelola pertaniannya sendiri, dia menarik perhatian dua pelamar lagi: William Boldwood, seorang tetangga yang kaya, dan Frank Troy, seorang prajurit yang gagah namun tidak bertanggung jawab. Hubungan Batsyeba dengan ketiga pria ini menjadi fokus utama novel ini.

Boldwood menjadi terobsesi dengan Batsyeba dan melamarnya berkali-kali, tapi dia tidak mencintainya. Sementara itu, dia tergila-gila pada Troy dan menikahinya secara impulsif. Namun, perilaku Troy yang ceroboh dan masalah keuangan menyebabkan pernikahannya bermasalah.

Gabriel Oak, yang selalu mencintai Batsyeba dari jauh, tetap menjadi sahabat setia Batsyeba sepanjang cobaannya. Dia membantunya pada saat dibutuhkan, bahkan ketika itu berarti mengorbankan perasaannya sendiri.

Ketika cerita terungkap, tragedi terjadi, dan para karakter menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka. Perjalanan penemuan dan pertumbuhan diri Batsyeba adalah inti dari novel ini, saat dia belajar menavigasi kompleksitas cinta dan hubungan.

Tema:

Kemerdekaan: Keinginan Batsyeba untuk merdeka dan perjuangannya mempertahankan kemerdekaan dalam masyarakat patriarki merupakan tema sentral.
Cinta dan Hubungan: Novel ini mengeksplorasi berbagai jenis cinta, dari kegilaan hingga kasih sayang yang tulus, dan mengkaji bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan karakter.
Nasib dan Konsekuensi: Keputusan para karakter memiliki konsekuensi yang luas, dan novel ini merefleksikan peran takdir dalam kehidupan mereka.
Kehidupan Pedesaan: Hardy dengan jelas menggambarkan suasana pedesaan dan adat istiadat serta tantangan kehidupan bertani di Inggris abad ke-19.