Film 20.000 Leagues Under the Sea

20.000 Leagues Under the Sea, adalah sebuah film adventure sci-fi yang saat ini masih dalam tahap pengembangan. Film ini adalah kisah yang ditulis oleh penulis skenario Dan Studney dan Rick Sordelet, produser Bryan Singer dan Jason Tyler. Sutradara Bryan Singer. Didistribusikan oleh 20th Century Fox. Belum ada daftar pemain film resmi untuk saat ini.

Premis

Ceritanya berpusat pada latar belakang hidup Captain Nemo, termasuk para tahanannya di sisi luar negeri Nautilus. 

Sutradara Bryan Singer telah menjelaskan film ini pada akun Instagramnya yang menjelaskan bahwa "Sebuah cerita yang ingin saya lihat sendiri sejak saya kecil. Saya berjanji akan membuat sebuah film adventure yang sangat bagus dan luar biasa. Sebuah petualangan yang sangat menggambarkan isi hati saya".

Dilansir Deadline, Bryan Singer juga mengatakan bahwa film ini tidak sekedar hanya menceritakan karakter asli Captain Nemo, Ned dan Professor Aronax, tetapi juga karakter-karakter baru serta plot sci-fi yang tak berbatas pada umur untuk menikmatinya.

Film ini diangkat dari sebuah cerita dari Rick Sordelet, Dan Studney dan Bryan Singer, didasari novel karya Jule Verne.

Via Novel

20.000 Leagues Under the Sea adalah novel petualangan fiksi ilmiah yang ditulis oleh penulis Prancis Jules Verne, pertama kali diterbitkan pada tahun 1870. Ceritanya mengikuti petualangan Profesor Pierre Aronnax, pelayannya yang setia Conseil, dan pemain harpun Kanada Ned Land saat mereka memulai sebuah perjalanan di atas kapal selam Nautilus, dikapteni oleh Kapten Nemo yang misterius dan penuh teka-teki.

Novel dimulai dengan desas-desus tentang monster laut yang meneror kapal, mendorong berbagai negara mengatur ekspedisi untuk melacak dan melenyapkan makhluk itu. Profesor Aronnax, seorang ahli biologi kelautan, diundang untuk bergabung dalam sebuah ekspedisi untuk menemukan dan mempelajari monster tersebut. Dia ditemani oleh Conseil dan Ned Land. Selama pencarian mereka, kapal mereka diserang oleh makhluk tersebut, yang ternyata adalah kapal selam canggih Nautilus, yang dibuat oleh Kapten Nemo.

Ketiga protagonis dibawa naik Nautilus, di mana mereka menemukan teknologi dan kemampuannya yang luar biasa. Kapten Nemo mengungkapkan bahwa dia telah menarik diri dari masyarakat dan hidup di bawah laut, melakukan penelitian ilmiah, membalas dendam terhadap penindas di tanah airnya, dan menghindari kontak dengan dunia permukaan.

Saat Nautilus melakukan perjalanan melalui lautan, para karakter menghadapi berbagai kehidupan laut dan lanskap bawah air. Mereka juga menyaksikan keajaiban laut dalam, termasuk kapal karam, terumbu karang, dan gunung berapi bawah laut. Novel ini menggali diskusi tentang keseimbangan antara manusia dan alam, konsekuensi dari teknologi yang tidak terkendali, dan potensi eksplorasi dan penemuan di bawah gelombang.

Sepanjang cerita, ketegangan muncul di antara para kru. Ned Land ingin melarikan diri dan kembali ke permukaan, sementara Profesor Aronnax terpikat oleh petualangan samudra dan peluang ilmiah yang ditawarkan oleh Nautilus. Karakter kompleks Kapten Nemo menambah suasana misteri pada narasinya, saat dia berganti-ganti antara tindakan kebaikan dan saat-saat kemarahan yang hebat.

Puncak novel ini adalah serangkaian peristiwa yang melibatkan pertemuan dengan cumi-cumi raksasa, penjelajahan ke kota Atlantis yang hilang, dan puncak dramatis yang melibatkan konflik dengan kapal perang. 

Share :