Sinopsis "The Assistants" kisah inspiratif seorang asisten kantoran
The Assistants, adalah novel debut pertama Camille Perri. Sebuah film dengan judul yang sama, dan diproduseri Paul Dano (produser film Swiss Army Man) untuk Cold Iron Pictures. Film ini akan didistribusikan pula oleh Miranda Bailey lewat Cold Iron.
Sinopsis
Kisah ini adalah tentang seorang wanita berusia 30 tahun yang juga adalah asisten untuk seorang biliuner, menemukan bahwa pekerjaan di perusahaan media di New York tidak lagi semewah dan seglamour sebelumnya, namun pinjaman dana perkuliahannya tetap saja tinggi.
Hingga suatu ketika terjadi kesalahan pelaporan pengeluaran yang dilakukan oleh atasannya membuat sang asisten itu harus menggunakan kesempatan yang ada atas kesalahan oleh perusahaan untuk dapat digunakannya membayar seluruh biaya kuliahnya, namun dia merasa sangat segan dan ragu, hingga beberapa asisten yang lain mendatanginya dan menegaskan bahwa mereka ingin melakukannya.
Cold Iron juga memproduksi sejumlah film lain seperti Diary of a Teenage Girl, Don't Think Twice, Oppenheimer Strategies, What's The Point?.
Ringkasan novel
Sebuah kisah cerdas dan menjengkelkan dari seorang warga kota Manhattan yang terjebak dalam pembohongan, mengubahnya menjadi seorang yang mau tidak mau menjadi penasehat untuk setiap asisten lainnya yang punya pendidikan lebih dan dibayar kecil di kota itu
Tina Fontana adalah seorang wanita yang sedang merasa jenuh dan terjebak -- dia adalah seorang asisten eksekutif untuk Robert Barlow, seorang bos/ CEO berkuasa atas perusahaan Titan Corp, sebuah konglomerasi media multinasional (mungkin mirip MNC Hary Tanoe ya). Tina adalah seorang wanita yang sangat baik dalam pekerjaannya dan sangat disayangi oleh bosnya yang terkenal itu -- namun setelah enam tahun lamanya melakukan pekerjaan reservasi restoran untuk atasannya itu, yang bahkan biaya menuangkan air minum pria itu dari sebuah botol minuman masih lebih mahal daripada sewa rumahnya, rasa bosannya semakin memanas.
Ketika terjadi kesalahan teknis dalam laporan pengeluaran perjalanan Robert yang masuk dalam ruang kerja Tina, memperlihatkan bahwa ini adalah kesempatan terbaik untuknya membayar seluruh biaya dan bunga dari pinjaman perkuliahannya yang totalnya mungkin hanya jadi uang saku bagi bosnya,... dan dia terjebak lagi dalam kebimbangan: Tina selalu bekerja dengan tulus dan sesuai aturan. Ahhh....namun jumlah dana yang muncul itu hanya segelintir jika dibandingkan besarnya perusahaan Titan -- namun untuknya, jumlah uang itu bisa mengubah masa depannya untuk seumur hidup...
Tina mungkin merasa bahwa ini adalah kesalahan atau mencuri, dia sangat ragu....namun bukan dia yang melakukannya, dan kesalahan perhitungan itu bukanlah tanggung jawabnya, dan coba lihat apa yang akan terjadi dalam kehidupan Tina jika saja dia berhasil mengambil uang tersebut? Tentu saja Titan Corp tidak akan bangkrut hanya karena kehilangan sejumlah itu...Dan beberapa asisten lain yang dikenalnya menegaskan kalau mereka mau dan akan melakukannya dan ingin terlibat di dalamnya...
The Assistants berbicara secara langsung kepada generasi muda, pada wanita yang merasa terjebak, buntu dan tidak bisa keluar dari aturan yang ada. Ini adalah sebuah kisah yang akan menjadi cambuk pelajaran bagi mereka yang pernah bertanya dalam hati" Setelah sekian tahun kita bekerja, kita tetap saja menjadi seorang asisten???
Post a Comment for "Sinopsis "The Assistants" kisah inspiratif seorang asisten kantoran"