Sinopsis Free Fire 2017, pemain Brie Larson

Free Fire, adalah film dengan genre action crime disutradarai oleh Ben Wheatley sekaligus penulis skenario untuk A24. Pemain utama Brie Larson sebagai Justine, Cillian Murphy sebagai Chris, Armie Hammer - Ord, Sharlto Copley - Vernon, Sam Riley, Jack Reynor.

Mengambil tempat di kota Boston pada tahun 1978, sebuah pertemuan di pergudangan usang antara kelompok dua geng berakhir dengan letusan senjata dan permainan menyelamatkan diri.

Berfokus pada para makelar senjata kelas kakap, dalam pertemuan luar biasa yang berakhir buruk. Justine (Larson) telah memprakarsai pertemuan dua orang Irlandia dan sebuah geng yang dipimpin oleh Vernon (Copley) dan Ord (Hammer) di sebuah gudang yang sudah usang. Pertemuan itu seyogianya adalah transaksi senjata yang akan dijual oleh warga Irlandia itu. Namun ketika senjata ditembakkan saat akan berakhirnya tawar menawar yang segera akan serah terima, kekacauan yang tak pernah dibayangkan justru terjadi, semua orang yang sedang berada di lokasi mendadak sudah terlibat dalam aksi tembak menembak mematikan.

Ringkasan plot

Free Fire berlatar di Boston pada akhir tahun 1970-an dan berkisah tentang baku tembak yang kacau di sebuah gudang yang sepi. 

Film ini dimulai dengan dua kelompok penjahat bertemu di sebuah gudang untuk menyelesaikan kesepakatan senjata. Chris (Cillian Murphy), Frank (Michael Smiley), dan kru mereka membeli senjata dari Vernon (Sharlto Copley) dan rekan-rekannya. Ketegangan antara kedua kelompok ini terlihat jelas sejak awal, ketika mereka saling menghina dan terlibat dalam perebutan kekuasaan.

Kesepakatan itu menjadi lebih buruk ketika terungkap bahwa salah satu rekan Vernon, Harry (Jack Reynor), memiliki dendam pribadi terhadap salah satu anggota kru Chris, Stevo (Sam Riley). Pertengkaran fisik terjadi, dan Stevo tertembak di lengannya. Rekan Vernon, Ord (Armie Hammer), mencoba menengahi situasi tersebut, namun situasi dengan cepat berubah menjadi baku tembak besar-besaran.

Keseluruhan film pada dasarnya menjadi baku tembak yang diperpanjang dalam batas-batas gudang. Karakternya berlindung, terlibat dalam baku tembak, dan terus bertukar olok-olok dan hinaan. Situasi menjadi semakin kacau dan absurd ketika para karakter terluka, kehabisan amunisi, dan berjuang untuk mendapatkan keunggulan.

Saat baku tembak berlangsung, aliansi bergeser, dan karakter berpindah pihak. Stevo, yang awalnya ditembak oleh Harry, akhirnya dibunuh oleh Harry sebagai pembalasan atas insiden sebelumnya yang melibatkan sepupu Harry. Karakter lain, termasuk Vernon dan Chris, menderita luka selama baku tembak yang berkepanjangan.

Dalam klimaks film tersebut, mereka yang masih hidup, yang kini babak belur dan berlumuran darah, terlibat dalam pertarungan terakhir. Chris dan Vernon, dua orang terakhir yang berdiri, berhadapan. Tepat ketika Vernon tampak berada di atas angin, dia ditembak oleh Ord, yang diam-diam bermain di kedua sisi sepanjang cobaan tersebut. Saat Vernon terbaring terluka, dia secara tidak sengaja memicu alat peledak, menyebabkan gudang terbakar.

Film berakhir dengan sejumlah orang yang masih hidup, termasuk Chris, Frank, dan Ord, melarikan diri dari gudang yang terbakar. Kesepakatan senjata tersebut gagal total, dan para karakter dibiarkan merenungkan absurdnya kekerasan yang baru saja mereka alami.

Film ini diproduksi oleh Film4, Protagonist Pictures, Rook Films, dengan rating "R" untuk sejumlah aksi kekerasan, bahasa dan konten seksual. Diset untuk tayang 31 Maret di Inggris.

مشاركة :