Their Finest 2016 - Their Finest Hour and a Half

Their Finest, disebut juga pada bukunya Their Finest Hour and a Half, film comedy drama romance dengan durasi 1 jam 50 menit, jadwal tayang 2016 oleh sutradara Lone Scherfig, penulis skenario Gaby Chiappe (skrip) dan Lissa Evans (novel) untuk BBC Films, Film Fast, Vilmgate.

Seorang kru film asal Inggris mencoba mendorong terus semangatnya selama Perang Dunia II dengan membuat film propaganda setelah peristiwa Blitzkrieg.

Pemain utama Gemma Arterton, Sam Claflin, Bill Nighy, Jack Huston, Paul Ritter, Rachael Stirling, Richard E. Grant, Henry Goodman, Jake Lacy, Jeremy Irons, Eddie Marsan, Helen McCrory, Hubert Burton, Claudia Jesse, Stephanie Hyam.

Alur Cerita

Saat itu tahun 1940. Di sebuah kantor agensi periklanan di Soho, London, Catrin Cole menulis skrip yang diberikannya untuk Vida Elastic dan So-Bee-Fee. Namun saat ini negara dalam keadaan bahaya, semua jenis kemampuan yang dimiliki oleh mereka dapat digunakan dan akan punya tempat tersendiri dalam perang, terutama bagi mereka yang punya bakat dalam merangkai kata-kata.

Catrin mulai ditarik ke dalam sebuah dunia film propaganda. Setelah sedikit perkenalan dan promosi, dia sudah berada dalam pekerjaannya menulis dialog "Just and Ordinary Wednesday", sebuah kisah tentang kehangatan cinta namun sebagai besarnya terdiri dari "kisah nyata" yang palsu, berisi tentang aksi penyelamatan dan asmara yang terjadi di pantai Dunkirk. Pengeboman mulai terjadi di wilayah London, Catrin menyadari bahwa semua kisah, kelucuan dan gairah yang terjadi di belakang layar juga terjadi di depan layar kamera.

***

Saat perang dunia kedua masih berkecamuk, sekelompok kru film di London mengerjakan sebuah proyek yang dimaksudkan untuk memberikan dorongan semangat moral bangsa yang saat itu dalam situasi terpukul. Catrin, dipekerjakan untuk menyusun naskah film setelah mencoba membumbui fakta tentang aksi penyelamatan di pantai Dunkirk kepada atasannya. Seiring perkembangan film hingga selesai, Catrin harus membuktikan kepiawaiannya, melawan perasaannya terhadap rekannya Tom, dan hubungannya dengan pacarnya yang artis.

Ini adalah sisi lain perang dunia kedua yang diberi humor dan percikan kebahagiaan. Mengabaikan bagaimana biasanya film-film lain menggambarkan situasi perang dunia kedua, mereka mencoba menangani situasi dari sudut pandang mereka yang tersisa di London dan ditugaskan untuk menyemangati dan mendorong Amerika ikut masuk dalam kelompok sekutu. 

Film ini adalah kisah perang yang bukan berada di medan perang, namun film ini lebih terfokus pada sudut pandang situasi kota dan tekad dalam jiwa masyarakat. 

Share :