Sinopsis Raw (2017) - Freaking, Vegetarian Berubah Menjadi Kanibal

Raw (2017) adalah film horror thriller yang dikenal juga dengan judul Freaking, dengan jadwal tayang 17 Maret 2017 durasi 1 jam 39 menit yang hadir dengan rating R untuk sejumlah ketelanjangan, aksi seksual dan kekerasan lainnya. Sutradara dan penulis skenario Julia Docournau diproduksi oleh Petit Film, Rouge International, Frakas Productions dan disponsori oleh Focus World.

Pemain utama Garance Marillier, Ella Rumpf dan Rabah Nait Oufella. Film ini telah tayang perdana di sejumlah festival film seperti Cannes, TIFF, London Film Festival dan Fantastic Fest.

Sinopsis

Garance Marillier berperan sebagai Justine, seorang wanita muda yang kini memulai studinya di sebuah sekolah kedokteran hewan untuk mengikuti jejak dan sejarah keluarganya. Dia dibesarkan sebagai seorang vegetarian, yang membuat Justine merasakan tekanan berat di sekolah baru itu setelah diminta untuk mencoba mencicipi daging untuk pertama kalinya dalam hidup.

Begitu ia melakukannya, terkejut itu pasti dan rasa penasaran telah membuat dia benar-benar merasakan kedalaman jiwanya sendiri, dan keadaan itu menguji batas kewajaran dalam keinginan paling gelap dalam dirinya. Keinginan untuk menikmati daging semakin memuncak dalam diri Justine - apakah dia menjadi gila? mungkin tidak, tetapi dia menjadi kanibal.

Raw berpusat pada pengalaman seorang mahasiswa kedokteran hewan muda bernama Justine yang mengalami transformasi mendalam selama tahun pertama kuliahnya. Harap perhatikan bahwa film tersebut mengandung konten grafis dan berpotensi mengganggu.

Ringkasan:

Ceritanya mengikuti Justine (Garance Marillier), seorang vegetarian yang berasal dari keluarga dokter hewan. Dia mendaftar di sekolah kedokteran hewan bergengsi di mana kakak perempuannya, Alexia (Ella Rumpf), juga seorang pelajar. Sekolah tersebut terkenal dengan ritual perpeloncoannya yang intens, dan Justine dipaksa makan daging mentah sebagai bagian dari inisiasi brutal.

Terlepas dari keengganan awalnya, Justine mengonsumsi daging tersebut dan mengembangkan rasa untuk itu. Ini menandai awal dari transformasi bertahap dalam perilaku dan keinginannya. Saat dia mulai mendambakan lebih banyak daging dan terlibat dalam perilaku yang semakin berisiko, hubungannya dengan keluarga, teman, dan identitasnya sendiri menjadi tegang.

Transformasi Justine melampaui perubahan fisik, karena dia menjadi lebih selaras dengan insting primalnya sendiri. Hubungannya dengan saudara perempuannya dan teman sekamarnya Adrien (Rabah Nait Oufella) diuji saat mereka berjuang untuk memahami perubahan yang dialaminya. Justine bergulat dengan desakan baru, mempertanyakan moral dan identitasnya.

Transformasi Justine mencapai titik kritis. Saat hasratnya akan daging manusia meningkat, dia menemukan dirinya dalam situasi putus asa. Setelah konfrontasi yang mendalam dengan saudara perempuannya Alexia, Justine secara tidak sengaja melukainya. Di saat putus asa dan kelaparan yang hebat, Justine menyerah pada dorongan kanibalisme dan memakan sepotong daging saudara perempuannya.

Tindakan mengejutkan ini memantapkan transformasi Justine sepenuhnya menjadi kanibal, dan itu menandai titik yang tidak akan bisa kembali lagi. Film diakhiri dengan Justine menjalani hasrat dan naluri barunya, setelah sepenuhnya beralih ke perilaku primal kanibal.