Sinopsis Small Great Things, Didasari Novel Karya Jodi Picoult

Small Great Things, film drama adaptation yang kini dalam tahap pengembangan oleh Amblin Pictures selaku produser bersama dua nama pemain utama yang sudah muncul yakni Viola Davis dan Julia Roberts. Didasari oleh sebuah novel dengan judul yang sama karya Jodi Picoult.

Sejumlah film yang akan dirilis oleh Amblin Pictures termasuk yang sudah tayang sepreti The Girl on the Train (2016), The Light Between Oceans (2016), lalu Ready Player One (2018), Captive State, Entebbe, Everything is Coming Up Profits, The Fall, The Lunch Witch.

Sinopsis

Film ini terfokus pada tenaga kerja/ perawat persalinan yang merawat bayi-bayi yang baru lahir di sebuah rumah sakit di kota Connecticut yang memiliki perintah kerja yakni tidak menyentuh bayi pasangan kulit putih. Ketika bayi itu tewas dalam perawatannya, dia kemudian diangkut ke pengadilan oleh pasangan itu. 

Dari kisah yang dibuat oleh Jodi dalam novelnya, sangat terasa unsur rasial yang mendalam antara kulit hitam dengan kulit putih di Amerika, situasi yang kini juga kembali mulai mencuat. Coba kita lihat bagaimana tulisan Jodi dalam bukunya.

Novel

Wanita perawat itu adalah Ruth Jefferson, seorang perawat persalinan yang telah memiliki pengalaman setidaknya dua puluh tahun lebih. Selama jam kerja, seperti biasanya Ruth akan melakukan pemeriksaan rutin terhadap bayi yang baru lahir. Namun hari itu, hanya beberapa menit bekerja, dia kemudian sudah ditugaskan untuk merawat pasien lain. 

Orang tua kulit putih dari bayi itu tidak ingin Ruth, wanita kulit hitam Afrika Amerika itu menyentuh anak mereka. Rumah sakit pun menyetujui permintaan mereka, namun pada hari selanjutnya, babyi itu mengalami tekanan jantung yang tidak biasa, sementara Ruth saat itu sedang sendirian di kamar bayi. Apakah dia harus tetap mematuhi perintah untuk tidak menyentuh bayi itu, atau terpaksa ikut campur?

Ruth awalnya ragu sebelum melakukan CPR, dan sebagai hasilnya, dia justru terbebani dengan kejahatan serius. Kennedy McQuarrie, seorang wanita kulit putih kuasa hukum publik menangani kasus Ruth, namun ia justru memberikan saran tak terduga: Kennedy menegaskan bahwa pertarungan di ruang pengadilan bukanlah sesuatu yang akan berimbang dan tidak ada strategi kemenangan mereka. 

Bertentangan dengan nasihat dari Kennedy, Ruth mencoba menjaga hari-hari tetap normal seperti biasa bagi keluarganya - terutama bagi anaknya yang kini sudah remaja - sementara kasus sudah menjadi berita utama di media-media. Pengadilan terus berlanjut, Ruth dan Kennedy harus mampu mendapatkan kepercayaan satu sama lain, dan akan menghadapi apa yang telah mereka alami seumur hidup, belajar tentang orang lain dan diri sendiri, yang mungkin saja benar, mungkin saja salah.

Share :