Sinopsis Hellion (2014) Seorang Duda Yang Hampir Menyerah Dengan Hidupnya (Aaron Paul)

Hellion (2014) - Film drama yang dikenal juga dengan sebutan Retribution disutradarai oleh Kat Candler. Durasi 1 jam 39 menit, rating MPAA "R", dibintangi oleh Aaron Paul, Juliette Lewis, dan Josh Wiggins, film ini tayang 13 Juni 2014.

Diproduksi oleh Across Town Productions, IFC Films, Arts+Labor, Silver Sail Entertainment, dan didistribusikan oleh Sundance Selects dengan pemasukan box office US$55,708. Mengesampingkan pemasukan yang kecil, film ini mendapat lumayan banyak respon positif dari kritik film. Hollywood Reporter memuji performa Aaron Paul dan Wiggins dalam memerankan karater mereka masing-masing; Paul sebagai seorang duda yang telah menyerah dengan hidup.

Sinopsis

Ketika Jacob, pecinta motocross dan musik heavy metal berusia tiga belas tahun punya perilaku jahat memaksa CPS (Child Protective Services) mengambil alih adiknya yang masih kecil, Wes untuk tinggal bersama bibinya. Jacob dan emosinya tanpa kehadiran sosok seorang ayah, Hollis, akhirnya harus bertanggung jawab atas diri mereka masing-masing dalam rangka membawa Wes kembali pulang.

Hellion berkisar pada seorang remaja bermasalah dan hubungannya yang tegang dengan ayahnya menyusul tragedi keluarga.

Film ini berlatar di kota kecil Texas dan berpusat di sekitar Jacob Wilson, diperankan oleh Josh Wiggins, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang bergumul dengan masalah kemarahan dan kesedihan. Yakub sangat terpengaruh oleh kehilangan ibunya dan mengatasinya dengan melakukan perilaku sembrono dan merusak. Dia menghabiskan hari-harinya dengan sekelompok teman, terlibat dalam kegiatan nakal dan menimbulkan masalah di lingkungan sekitar.

Perilaku Jacob menarik perhatian Layanan Perlindungan Anak, dan adik laki-lakinya, Wes, ditahan. Hal ini semakin memperkeruh hubungan yang sudah rapuh antara Jacob dan ayahnya, Hollis, yang diperankan oleh Aaron Paul. Hollis juga menghadapi kesedihannya sendiri dan tidak dapat berkomunikasi secara efektif dengan putranya.

Di tengah kekacauan, Jacob menemukan hasrat untuk motorcross, salah satu bentuk balap motor off-road. Melalui keterlibatannya dalam olahraga, ia menemukan tujuan dan pelampiasan emosinya. Namun, dia harus menghadapi perlawanan dalam batinnya sendiri dan memperbaiki hubungannya yang rusak jika dia ingin membangun kembali hidupnya.