The House That Jack Built (2018) Terfokus Pada Pembunuh Berantai Bernama Jack
The House That Jack Built (2018) - Film drama thriller dengan jadwal tayang 2018 (AS), oleh sutradara dan penulis skenario Lars von Trier dan mengambil syuting di Copenhagen, Denmark.
Film ini diproduksi oleh Zentropa Entertainments, Copenhagen Film Fund, Danmarks Radio (DR) dengan estimasi 8,7 juta euro. Film ini berasal dari Denmark, Perancis, Jerman dan Swedia. Awalnya film ini diumumkan sebagai mini seri delapan part pada bulan September 2014 setelah Nymphomaniac: Vol. I (2013 dan Vol II tayang premier di Venesia.
Sinopsis
Film ini terfokus pada seorang pria bernama Jack, mesin pembunuh berantai yang sangat brilian setelah pelatihan selama 12 tahun dan gambaran para pembunuh yang benar-benar membangun Jack menjadi seorang pembantai.
Amerika Serikat, tahun 1970-an. Kita mengikuti pria bernama Jack yang sangat cerdas, selama rentang waktu 12 tahun dan diperkenalkan dengan serangkaian pembunuhan yang dilakukannya telah mendefinisikan Jack sebagai seorang "mesin".
Kita akan mendapatkan pengalaman dan kisah dari sudut pandang Jack, ketika ia mengendalikan setiap peristiwa mengerikan itu menjadi sebuah pekerjaan karya seni.
Intervensi polisi yang tak terelakkan semakin mendekat, dan pada saat yang sama ia mengambil resiko yang semakin besar dalam usahanya untuk menciptakan "karya seni" utamanya. Dan selama dalam prosesnya, kita akan mengetahui gambaran yang diberikan oleh Jack tentang kondisi pribadinya, masalah dan pikiran melalui percakapan berulang-ulang dengan seseorang bernama Verge yang tak dikenal - campuran penjelasan dari seorang anak yang ingin dikasihani dan seorang psikopat.
Film ini adalah sebuah kisah yang gelap dan menyeramkan, meski tetap mencoba untuk disajikan melalui filosofi yang terkadang lucu.
Pemain utama
- Riley Keough
- Uma Thurman
- Matt Dillon sebagai Jack
- Sofie Grabol
- Bruno Ganz sebagai Verge
Jack adalah orang yang gagal sebagai arsitek. Di tahun 1980an, di Washington, ketika ia bercerita bagaimana ia menjadi pembunuh berantai yang dimaksudnya sebagai Verges, Verges yang mendorong Jack melewati sembilan lingkar neraka.
Sebuah insiden pertama kali adalah ketika Jack bertemu dengan seorang wanita bermulut lancip di pinggir jalan pedalaman yang sedang berusaha memperbaiki dongkrak di mobilnya yang sepertinya rusak untuk bisa membuka ban yang kempes. Jack sepakat untuk membawa wanita itu ke tukang besi agar diperbaiki. Di sepanjang jalan, wanita itu menjelaskan bahwa dia melihat tampang Jack seperti pembunuh bayaran, dan terus bicara menghina Jack.
Ketika mereka kembali, dongkrak itu rusak lagi. Wanita itu meminta Jack untuk mengantarnya lagi ke tukang besi. Di perjalanan kedua wanita itu berkata sebaliknya, mengatakan bahwa Jack terlalu lugu dan polos menjadi pembunuh. Jack tersinggung dan memukulkan dongkrak ke wanita itu. Tewas lah wanita itu dan Jack menyimpan mayatnya di sebuah ruangan pendingin pabrik.
Ada lagi kasus kedua dimana Jack memasuki rumah seorang janda dan menusuk wanita bernama Claire itu. Mayatnya diangkat dan diletakkannya dibelakang mobilnya. Bukannya pergi dari sana, Jack dihantui pikiran obsesif nya yang memaksanya bolak balik kembali ke dalam rumah untuk membersihkan dan menghilangkan semua hal yang bisa jadi bukti, malah membuatnya hampir saja ketangkap polisi yang mampir ke sana.
Namun Jack berpura-pura menjadi teman Claire, sehingga polisi itu tidak curiga berlebihan dan meinggalkannya. Setelah itu Jack mengikat Claire di belakang mobil dan berangkat. Setelah itu, Jack menyeret tubuh Claire dan meninggalkan jejak darah, yang kemudian turunlah hujan, yang dianggap Jack bahwa ini adalah campur tangan ilahi, Tuhan ikut membantu disisi Jack.
Post a Comment for "The House That Jack Built (2018) Terfokus Pada Pembunuh Berantai Bernama Jack"