Sinopsis Side Effects (2013) Seorang Pasien Membunuh Suaminya Sendiri (Rooney Mara, Channing Tatum)

Side Effects (2013) - Film drama thriller dengan jadwal tayang 8 Februari 2013 (AS), durasi 1 jam 46 menit, rating MPAA "R", disutradarai oleh Steven Soderbergh, ditulis oleh Scott Z. Burns. Dibintangi oleh Jude Law sebagai seorang psikiater yang pasiennya, Emiliy (Rooney Mara), membunuh suaminya (Channing Tatum) setelah menggunakan resep obat anti depresi. Catherine Zeta Jones juga membintangi film ini dengan peran sebagai mantan psikiater Emily.

Diproduksi oleh Endgame Entertainment dan didistribusikan oleh Open Road Entertainment dengan budget $30 juta dan box office $66,7 juta.

Sinopsis

Film ini diawali ketika suaminya Martin telah menyelesaikan masa hukuman empat tahun penjara karena masalah perdagangan, Emily Taylor mencoba bunuh diri. Jonathan Banks, ditugaskan menjadi psikiaternya, menyusun sejumlah obat anti depresi, namun tak satupun yang bekerja pada wanita muda itu. Jonathan menghubungi Victoria Siebert, psikiater yang pernah menangani Emily yang menyarankan pengobatan jenis baru. Namun ada efek lain dari pengobatan itu.

Emily Taylor, meskipun telah bersama kembali dengan suaminya yang telah keluar dari penjara, menjadi sangat tertekan dengan sejumlah masalah emosional yang berakhir dengan usaha bunuh diri. Psikiater yang menanganinya, Jonathan Banks, setelah berunding dengan mantan psikiater sebelumnya, akhirnya menyusun resep obat sebagai hasil uji coba pengobatan jenis baru yang disebut Ablixa.

Rencana ini justru kacau ketika efek samping obat itu telah mendorong Emily membunuh suaminya dalam sebuah situasi "berjalan dalam tidur". Dengan Emily yang membuat permohonan untuk dikurung di rumah sakit jiwa dan praktek Dr. Banks yang juga kacau, kasus ini sepertinya ditutup.

Meski begitu, Dr. Banks tidak bisa menerima tanggung jawab sepenuhnya dan mulai menyelidiki apa yang terjadi untuk membersihkan nama baiknya. Apa yang kemudian terjadi adalah ancaman yang ingin menghancurkan hidupnya bahkan ketika ia menemukan kebenaran pahit dari tragedi itu.

Pemain:

Jude Law sebagai Dr. Jonathan Banks
Rooney Mara sebagai Emily Taylor
Catherine Zeta-Jones sebagai Dr. Victoria Siebert
Channing Tatum sebagai Martin Taylor
Vinessa Shaw sebagai Deirdre Banks
Ann Dowd sebagai Nyonya Taylor
Polly Draper sebagai bos Emily
David Costable sebagai Carl Millbank
Mamie Gummer sebagai Kayla Millbank
Scott Shepherd sebagai Detektif NYPD

Dalam masyarakat kita yang sangat bergantung pada obat-obatan, efek samping selalu mengintai dari risiko penggunaan obat resep. Entah diremehkan dalam tulisan kecil atau diucapkan dengan tergesa-gesa di akhir iklan, efek samping telah menjadi pendamping bayangan obat resep. Film terakhir Steven Soderbergh, Side Effects, menyelidiki akibat dari pengobatan yang dilakukan sang istri memicu konsekuensi yang mengkhawatirkan bagi pasangan muda. Saat keadaan mulai berubah, psikiaternya bergumul dengan rasa bersalah atas perannya dalam kesulitan yang dialaminya, bergulat dengan keraguan tentang kondisi mentalnya.

Film ini dibuka dengan sudut kamera yang menarik, ciri khas Steven Soderbergh, yang juga menjabat sebagai direktur fotografinya sendiri, dengan suasana yang tidak biasa. Namun, seiring berjalannya cerita, kisah ini berubah menjadi thriller yang mencekam, seiring dengan terungkapnya kompleksitas karakter. Emily, yang telah berjuang melawan berbagai antidepresan dan efek samping yang tidak diinginkan—mual, pusing, dan kehilangan libido—memohon kepada Dr. Banks untuk memberikan resep yang berbeda. Mewajibkan, Dr. Banks menyarankan Ablixa, obat baru yang diberi insentif untuk diuji pada pasien.

Namun, terlepas dari asumsi kita tentang di mana sumber kejahatan itu berada, kebenarannya masih sulit dipahami. Dr Jonathan Banks muncul sebagai karakter yang dibuat paling rumit dan menarik. Modern namun penuh teka-teki, ia mewujudkan perpaduan kompleks antara keegoisan dan kasih sayang, didorong oleh ambisi profesional dan pengabdian kekeluargaan.

Dr Banks mendapati dirinya terlibat dalam kasus menantang yang melibatkan pasien depresi berat, Emily Taylor. Sebagai seorang psikolog yang menjelajahi bidang kecemasan, depresi, farmasi, dan etika medis, dunia Dr. Banks dilanda kekacauan. Emily, yang sangat ingin menemukan obat untuk penderitaannya, menjalani serangkaian perawatan, yang masing-masing memiliki tantangan dan efek sampingnya sendiri.

Berkonsultasi dengan Dr. Victoria Siebert, mantan psikolog Emily, Dr. Banks berharap dapat mengungkap wawasan tentang masa lalu Emily yang bermasalah. Sementara itu, Martin Taylor, suami Emily, menanggung beban merawat istrinya di tengah perjuangannya melawan pengobatan dan dampaknya terhadap pernikahan mereka.

Film ini menggali kompleksitas perawatan kesehatan mental, dilema etika dalam praktik medis, dan dampak buruknya. Penggambaran Jude Law tentang Dr. Banks menangkap konflik internal seorang profesional yang bergulat dengan tanggung jawab dan batasan etikanya. Peran Rooney Mara sebagai Emily Taylor mengeksplorasi kedalaman keputusasaan dan harapan dalam upaya penyembuhan.

Dierdre Banks adalah istri Jonathan, yang tanpa disadari terlibat dalam peristiwa yang mengganggu hidupnya. Sepanjang film, seluruh pemeran memberikan penampilan yang luar biasa, meskipun pada awalnya, temponya terasa lambat bagi sebagian penonton. Namun, seiring berjalannya cerita, film ini mulai meningkatkan ketegangan.

Narasinya terungkap dengan liku-liku, mengaburkan batas antara si baik dan si jahat. Pemirsa terus menebak-nebak motivasi dan kesetiaan masing-masing karakter, hingga di mana semuanya akhirnya terungkap.