Sinopsis Jungle Cruise (2018) Para Pembalap Berada Dalam Petualangan Liar Di Hutan Tropis Amazon

Jungle Cruise (2018) - Film laga yang didasari oleh taman hiburan milik Disney, yang menurut The Hollywood Reporter akan membawa pemain utama superstar Dwayne Johnson. Diperkirakan film ini akan mulai dibuat pada kuartal pertama 2018.

Sutradara dan penulis skenario John Requa berkolaborasi dengan Glenn Ficarra awalnya menyusun naskah film ini pada tahun 2015 lalu, namun saat ini J.D. Payne dan Patrick McKay dikabarkan telah menyusun kembali draft terbaru yang akan diproduksi oleh Seven Bucks Productions milik Johnson bersama Flynn Picture Co milik Beau Flynn (produser San Andreas dan Baywatch).

Sinopsis

Jungle Cruise akan membawa para pembalap dalam sebuah petualangan liar melalui wilayah hutan tropis dari sungai Congo dan sungai Nil hingga ke Amazon. Membuat film ini akan bergenre laga petualangan.

Sejumlah film besar membawa nama Dwayne Johnson seperti Fate of the Furious yang akan segera tayang, Baywatch bulan Mei, Jumanji: Welcome to the Jungle pada bulan Desember. Dia juga telah menyelesaikan film Fighting With My Family, dan akan syuting Rampage serta Skyscraper.

Jungle Cruise adalah sebuah tempat alami yang berisi lokasi petualangan di banyak taman hiburan milik Disney termasuk di Disneyland, Magic Kingdom dan Tokyo Disneyland. Berbeda dengan di Hong Kong, tempat ini disebut dengan Jungle River Cruise.

Daya tarik tempat ini memberikan simulasi petualangan kapal sungai di sejumlah sungai populer di dunia yang dijadikan replika. Sungai tersebut berasal dari Asia, Afrika dan Amerika Selatan. Di samping replika lokasi, tema taman hiburan ini juga diisi dengan suara animasi hewan-hewan hutan yang terdapat di masing-masing wilayah.

Don Aguirre adalah pelaut Spanyol yang berkelana ke Amerika Latin pada tahun 1556 demi mencari pohon lagrimas de cristal, sebuah jenis tanaman bunga yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit, luka dan menaklukkan berbagai kutukan. Setelah banyak pelaut yang meninggal, suku Puka Michuna membuat pengobatan untuk para korban yang masih bertahan menggunakan phon bunga itu. Namun ketika pimpinan suku menolak untuk memberitahukan lokasi tumbuhnya pohon ajaib itu, Aguirre murka dan menusuk ketua suku itu dan membakar area desa. Ketua yang sekarat itu mengutuk si pelaut itu, membuat mereka tak bisa mati dan tak bisa keluar dari wilayah sungai Amazon.

Ratusan tahun kemudian, seorang peneliti, Dr Liliy Houghton telah menyelesaikan sebuah penelitian Tears of the Moon yang dipresentasikan oleh saudaranya MacGregor kepada pimpinan masyarakat. Houghton berharap mereka akan bisa melakukan perubahan besar terhadap jenis obat-obatan dalam mendukung Perang Britania, dan sekaligus meminta diberikan akses untuk bisa meneliti sebuah peninggalan bersejarah kepala panah, namun ditolak.

Pohon obat itu adalah sebuah mitos, dan para pimpinan masyarakat itu tak suka ilmuwan wanita. Namun mata panah dan pemetaan Amazon diyakini adalah kunci untuk mencari pohon ajaib itu. Lily pun mengambilnya secara diam-diam.

Lily dan MacGregor tiba di Brazil dan membutuhkan pemandu untuk mengarahkan mereka di seputar Amazon yang liar. Kapten Frank Wolff menjadi pilihan mereka dengan kapalnya yang unik. Frank sebenarnya awalnya menolak mengingat bahaya di area sungai dan di dalam hutan, namun ketika melihat mata panah, dia pun tak sanggup menolak.

Lily menemukan sebuah sketsa dan sejumlah foto terkait penemuan termasuk penelitian Tears of the Moon. Lily pun menuduh bahwa Frank juga diam-diam mencari pohon itu, namun Frank membantah, dulu si iya, tapi sekarang sudah menyerah. Mereka kemudian ditangkap olah suku Puka Michuna yang muncul dan menyamar sebagai suku kanibal yang ternyata sewaan Frank. Lily pun emosi namun pimpinan suku menyelaskan makna-makna dari simbol yang ada di kepala panah dan mengungkapkan jika lokas pohon memang ada dan hanya mekar jika muncul bulan darah.

Pemeran: