Sinopsis You May Want to Marry My Husband (2018) Diangkat Dari Kisah Nyata Rosenthal

You May Want to Marry My Husband (2018) - Film drama true story yang sedang dikembangkan oleh Universal Pictures, yang didasari oleh tulisan di kolom media New York Times, yang ditulis oleh Amy Krouse Rosenthal, yang meninggal pada usia 51 tahun karena komplikasi kanker terminal, hanya 10 hari setelah tulisannya diterbitkan. 

Dalam kolom tulisan itu, Rosenthal memuji kualitas yang luar biasa dari suaminya, Jason Rosenthal, dan begitu banyak hal yang selalu membuatnya tetap jatuh cinta kepada suaminya selama 26 tahun hidup bersama.

Jika kamu mencari teman dalam sebuah impian yang tak muluk-muluk, Jason adalah pria yang tepat. Dia juga memiliki ketertarikan dengan hal-hal kecil: toples kecil, sendok, patung mini sepasang orang yang sedang duduk di bangku, yang dijelaskannya kepad asaya sebagai pengingat bagaimana keluarga kami dimulai.

Dia adalah Jason: Dia muncul pada pemeriksaan ultrasound kehamilan pertama kami dengan membawa bunga. Dia adalah pria yang, karena selalu bangun lebih awal, mengejutkan saya setiap hari Minggu pagi dengan membuat semacam wajah senyuman dari barang-barang yang ada di dekat kami.

Amy Krouse Rosenthal, adalah penulis buku anak-anak yang hebat, meninggal di rumahnya, pada hari Senin di Chicago, yang disebabkan oleh kanker ovarium, yang diketahuinya telah mengidap penyakit itu sejak bulan September tahun 2015. 

Tulisan tersebut sebagai ungkapan cinta dari Amy terhadap suaminya, sekaligus sebagai keikhlasan untuk memberikan kesempatan lagi bagi suaminya untuk mencari cinta yang lain ketika dirinya sudah tiada.

You May Want to Marry My Husband: Sebuah Perpisahan yang Menyentuh

You May Want to Marry My Husband adalah sebuah tulisan kolom yang menyentuh dan mendalam yang ditulis oleh Amy Krouse Rosenthal. Diterbitkan di media The New York Times pada tanggal 3 Maret 2017, esai ini berfungsi sebagai penghormatan penuh kasih kepada suaminya, Jason Rosenthal, sekaligus mengatasi penyakit terminalnya sendiri.

Amy Krouse Rosenthal, seorang penulis dan pembuat film ulung, menulis esai ini saat dia berjuang melawan kanker ovarium. Sadar bahwa waktu yang tersisa terbatas, dia memutuskan untuk menulis sebuah artikel unik dan menyentuh hati yang tidak hanya akan merayakan suaminya tetapi juga membantunya menemukan kebahagiaan setelah kematiannya.

Di kolom tersebut, Rosenthal dengan penuh kasih menggambarkan banyak kualitas Jason, menyoroti kebaikan, perhatian, dan kemampuannya memasak daging domba yang enak. Dia menggambarkannya sebagai suami dan ayah yang berbakti, merinci pengalaman mereka bersama dan ikatan mendalam yang mereka jalin selama 26 tahun pernikahan. Tulisannya dipenuhi dengan humor, kelembutan, dan rasa urgensi, saat dia mendorong calon pasangan di masa depan untuk mempertimbangkan banyak kebajikan Jason.

Poin Penting

• Cinta dan Pengabdian : Kekaguman Rosenthal terhadap Jason terlihat jelas di seluruh kolom. Dia berbagi anekdot yang menggambarkan karakternya dan hubungan yang kuat dan penuh kasih yang mereka nikmati.
• Menghadapi Kematian: Esai ini dengan tajam membahas kematian Rosenthal yang akan datang, namun penuh dengan harapan dan keinginan untuk memastikan kebahagiaan masa depan Jason.
• Warisan Cinta: Dengan menulis kolom ini, Rosenthal menciptakan warisan, tidak hanya cintanya pada Jason tetapi juga kehidupan yang mereka bangun bersama. Dia ingin meninggalkannya dengan hadiah potensi cinta baru.

You May Want to Marry My Husband sangat disukai pembaca, menimbulkan respons emosional yang kuat dan liputan media yang luas. Esai ini menyoroti kekuatan cinta dan jiwa manusia dalam menghadapi penyakit mematikan, dan menawarkan perspektif yang menyentuh tentang pentingnya menghargai hubungan.

Amy Krouse Rosenthal meninggal dunia pada 13 Maret 2017, hanya beberapa hari setelah esainya diterbitkan. Kata-katanya meninggalkan kesan yang tak terhapuskan bagi mereka yang membacanya, dan warisannya terus memberikan inspirasi.

Pada tahun 2020, Jason Rosenthal menerbitkan memoar berjudul My Wife Said You May Want to Marry Me, di mana ia berbagi pengalaman kesedihan, cinta, dan penyembuhan setelah kematian Amy. Buku ini menggali kehidupan mereka bersama, dampak dari tulisan kolom Amy, dan perjalanannya dalam menemukan kedamaian dan tujuan setelah kehilangan yang sangat besar.

مشاركة :