Bad Genius (2017) Thailand
Bad Genius (2017) adalah film drama thriller Thailand dengan jadwal tayang 16 Agustus 2017 (perdana Indonesia), durasi 2 jam 10 menit, disutradarai oleh Nattawut Poonpiriya, ditulis oleh Tanida Hantaweewatana, Vasudhorn Piyaromna. Pemain utama dibintangi Chutimon Chuengcharoensukying, Eisaya Hosuwan, Eeradon Supapunpinyo.
 |
| Bad Genius (2017) |
Diproduksi oleh GDH 448, Jorkwang Films, dengan pengeluaran sebesar 60 juta Baht. Film ini merupakan film pertama dari wilayah ASEAN yang pernah diputar di festival film New York untuk kawasan Asia.
Bad Genius terfokus pada Lynn (diperankan oleh Chutimon Chuengcharoensukying), seorang gadis lugu pelajar sekolah menengah atas yang punya otak jenius, menghasilkan uang dengan cara curang dalam ujian, menerima tugas baru yang akan membawanya menginjakkan kaki di Sydney, Australia.
Untuk menyelesaikan tugas bernilai jutaan Baht, Lynn dan teman-teman sekelasnya harus menyelesaikan ujian STIC (SAT) internasional dan kemudian mengirimkan hasil jawaban soal-soal tersebut ke teman-temannya di Thailand sebelum ujian itu tiba di kampung halamannya.
Film Thailand selalu membawa gaya keren dalam film-film mereka. Gaya mencontek para remaja di sekolahan mereka tampilkan dengan jelas, betapa uniknya masa-masa SMA.
Sinopsis
Ceritanya mengikuti Lynn, siswa sekolah menengah yang cerdas dan banyak akal, yang menemukan dirinya ditarik ke dalam dunia kecurangan dan penipuan.
Lynn, seorang siswa berbakat dari latar belakang sederhana, memasuki sekolah internasional bergengsi di mana dia menemukan peluang yang menggiurkan. Dia berteman dengan Grace, seorang teman sekelas yang kaya, dan bersama-sama mereka menyusun rencana untuk mendapat untung dari menyontek saat ujian. Lynn menggunakan kecerdasannya yang luar biasa untuk mengembangkan metode menyontek yang rumit, yang memungkinkan siswa mendapatkan nilai tinggi pada ujian mereka tanpa ketahuan.
Saat operasi Lynn mendapatkan momentum, dia membentuk tim yang terdiri dari orang-orang yang berpikiran sama yang bergabung dengannya dalam melaksanakan skema curang. Namun, ambisi mereka segera membawa mereka ke wilayah berbahaya ketika mereka menargetkan ujian internasional yang sangat aman dan terpantau secara teliti.
Film ini mengeksplorasi dilema moral yang dihadapi Lynn dan timnya saat mereka bergulat dengan konsekuensi tindakan mereka. Situasi yang menggali tema ambisi, keserakahan, dan tekanan untuk berhasil dalam lingkungan akademik yang sangat kompetitif. Lynn harus membawa dirinya mengalir diantara garis tipis antara benar dan salah saat risiko meningkat.
Pemeran utama:
- Chutimon Chuengcharoensukying sebagai Lynn: Chutimon Chuengcharoensukying menggambarkan protagonis film, Lynn, seorang siswa sekolah menengah yang brilian yang menjadi dalang di balik operasi main curang dalam ujian.
- Eisaya Hosuwan sebagai Grace: Eisaya Hosuwan berperan sebagai Grace, teman sekelas Lynn yang kaya dan populer. Dia menjadi mitra Lynn dalam skema main curang.
- Teeradon Supapunpinyo sebagai Bank: Teeradon Supapunpinyo memerankan Bank, teman masa kecil Lynn yang direkrut ke dalam tim curang. Dia memberikan keahlian dan dukungan teknis.
- Chanon Santinatornkul sebagai Pat: Chanon Santinatornkul memainkan karakter Pat, siswa lain yang bergabung dengan tim Lynn. Dia berkontribusi pada pelaksanaan metode curang.
- Ego Mikitas sebagai Mr Wiset: Ego Mikitas muncul sebagai Mr Wiset, guru yang tegas dan jeli yang curiga terhadap Lynn dan aktivitasnya.
- Thaneth Warakulnukroh sebagai Ayah Lynn
- Sarinrat Thomas sebagai Kepala sekolah
- Pasin Kuasataporn sebagai Tong
- Sahajak Boonthanakit sebagai Ayah Pat
- Kanjana Vinaipanid sebagai Ibu Pat
- Yuthapong Varanukrohchoke sebagai Pak Sophon
Bad Genius memang merupakan film yang mengejutkan dan menggembirakan di tahun 2017. Film ini berkisah tentang seorang siswa sekolah menengah bernama Lynn, diperankan oleh Chutimon Chuengcharoensukying dalam debut aktingnya, yang memulai sindikat kecurangan ujian untuk mendapatkan uang. Apa yang membedakan Bad Genius dan menjadikannya brilian adalah pendekatan uniknya dalam menyajikan ujian sebagai operasi rumit seperti pencurian.
Setiap ujian menjadi sebuah adegan yang mendebarkan dan intens, mirip dengan adegan dari film aksi berisiko tinggi seperti "Mission Impossible". Film ini menggunakan gerakan kamera yang dinamis, musik yang berdebar-debar, dan pengeditan yang cerdas untuk meningkatkan ketegangan dan membuat penonton tetap tenang.
Penampilan Chutimon sebagai Lynn dipuji secara luas, karena ia mewujudkan protagonis yang gigih dan banyak akal yang mengatur skema kecurangan yang rumit ini. Kecakapan akting dan karismanya menjadi jangkar film ini, membuatnya menjadi bintang yang menonjol. Di sampingnya, para pemain ansambel muda memberikan penampilan yang kuat, berkontribusi pada pesona dan daya tarik film tersebut.
Meski premisnya menegangkan, Bad Genius juga sukses menjadi film komedi yang menyuguhkan momen-momen humor dan kesembronoan di tengah ketegangan. Naskahnya tajam dan inventif, terutama terlihat dalam ide-ide kreatif dan rumit yang dirancang selama rangkaian ujian.
Secara keseluruhan, Bad Genius terkenal tidak hanya karena plotnya yang mendebarkan dan adegan ujian seperti perampokan yang inventif, tetapi juga karena penampilan yang kuat, terutama dari Chutimon Chuengcharoensukying. Ini memadukan genre dengan mulus, menawarkan kepada penonton pengalaman sinematik yang unik dan menggembirakan yang melampaui ekspektasi.