Sinopsis Down to Earth (2001), Chris Rock Diberi Pilihan Dari Akhirat

Down to Earth (2001) - Film komedi fantasi dengan jadwal tayang 16 Februari 2001 (perdana AS), durasi 1 jam 27 menit, rating PG-13, disutradarai oleh Chris Weitz dan Paul Weitz. Ditulis oleh Elaine May dan Warren Beatty. Pemain utama dibintangi Chris Rock, Regina King, Chazz Plaminteri.

Chris Rock berperan sebagai Lance Barton, seorang komedian yang tewas dibunuh sebelum waktunya. Dia kemudian diberikan waktu kesempatan kedua melanjutkan hidupnya, namun berada di tubuh seorang pria kulit putih setengah baya yang kaya.

Film ini secara umum menerima review negatif dan menghasilkan box office $71 juta dari pengeluaran sebesar $49 juta.

Sinopsis

Sepertinya semua orang memang mencoba masuk surga; Setidaknya mereka yang waktunya sudah habis. Bagi Lance Barton, seorang komedian dan pembawa pesan bersepeda, ini adalah hal terakhir yang ada dalam pikirannya. Tanggal jatuh tempo dari atas adalah 50 tahun lagi. Sementara itu, dia punya impian besar yang harus dikejar di Bumi, seperti mengisi slot acara di Kontes Malam Amatir terakhir di Teater Apollo yang terkenal.

Lance memang memiliki satu masalah kecil - dia tidak lucu (di dunia nyata juga menurutku Chris Tucker jauh lebih lucu dan kocak dari Chris Rock). Berkat utusan yang terlalu berhati-hati dari surga, Mr. Keyes, dia akan mengalami (secara harfiah) dengan masalah yang jauh lebih besar.

Menunjukkan bahwa bahkan Tuhan pun mengalami kesulitan untuk memberikan pertolongan yang baik akhir-akhir ini, malaikat secara keliru mencomot Lance dari kecelakaan lalu lintas - sebelum hal itu terjadi. Mengangkutnya ke Gerbang Pearly, atau lebih tepatnya, jalur klub terpanas di kota itu, dan kesalahan tersebut akhirnya ditangani oleh Mr. King, malaikat kepala tanpa omong kosong yang mengelola tempat itu dari kantornya yang berjejer.

Karena untuk kembali ke tubuhnya sendiri di Bumi adalah hal yang tidak mungkin, Lance dengan enggan menyetujui usulan yang biasanya tidak pernah terpikirkan dahulu.

Dia akan menempati tubuh seorang pria kulit putih kaya raya, Charles Wellington, dan menunggu sampai tubuh yang lebih sesuai dapat ditemukan. Anehnya, di penthouse Park Avenue, pelayan dan kepala pelayan menjadi rumah menjadi warga barunya saat Lance bekerja dalam rutinitasnya.

Tinggal di tubuh kulit putih tua yang tidak berperasaan akan cukup aneh bagi Lance tanpa jatuh cinta pada Sontee, wanita cantik yang secara terbuka berjuang melawan perusahaan Wellington pada saat bersamaan. Dan jika itu tidak cukup, dia harus berurusan dengan hubungan asmara antara istri Wellington dan asisten pribadinya, dan rencana mereka untuk membunuhnya.

Dapatkah reinkarnasi ini mengarah pada penemuan jati diri, cinta sejati dan rutinitas stand up komedi yang lebih baik? Lance Barton akan segera mencari tahu.