Oppenheimer adalah film bio oleh sutradara Christopher Nolan. Film ini adalah sebuah bio yang didasari oleh American Prometheus tragedi J Robert Oppenheimer. Dia adalah ahli teori fisika Amerika yang juga dikenal dengan sebutan Bapak bom atom, dalam perannya di sebuah proyek yang disebut Manhattan Project, pengembangan bom nuklir pertama di Perang Dunia II.

Pemeran utama adalah Cillian Murphy sebagai J Robert Oppenheimer, Emily Blunt, Robert Downey Jr., Matt Damon, Rami Malek, Florence Pugh, Benny Safdie, Kenneth Branagh, Michael Angarano dan Josh Hartnett. Film ini diset dengan latar belakang perang dunia kedua.

Sinopsis

Film ini mengisahkan kehidupan Robert J Oppenheimer dalam profesinya sebagai ahli teori fisika dalam kontribusinya di sebuah proyek di Laboratorium Los Alamos yang berujung pada pembuatan bom atom pertama.

Pemeran:

Cillian Murphy sebagai J. Robert Oppenheimer
Emily Blunt sebagai Katherine "Kitty" Oppenheimer
Matt Damon sebagai Leslie Groves
Robert Downey Jr. sebagai Lewis Strauss
Florence Pugh sebagai Jean Tatlock
Rami Malek
Benny Safdie sebagai Edward Teller
Michael Angarano sebagai Robert Serber
Josh Hartnett sebagai Ernest Lawrence
Kenneth Branagh
Dane DeHaan

Asal Usul J Robert Oppenheimer

J Robert Oppenheimer adalah seorang ahli teori fisika yang bekerja sebagai profesor di Universitas California. Dia adalah bos di laboratorium Los Alamos yang kemudian disebut-sebut sebagai bapak bom atom atas perannya dalam pengembangan senjata berhulu nuklir pertama yang adalah salah satu diantara peneliti yang bekerja menciptakan bom atom dan berhasil memicu ledakannya di tahun 1945.

Pada bulan Oktober 1941 hanya berselang dua bulan sebelum AS ikut terlibat dalam perang dunia kedua, Franklin Roosevelt, presiden AS saat itu, menyetujui pendanaan pemrograman sebuah bom atom yang mana kemudian pada bulan Mei 1942, ketua komite penelitian pertahanan nasional James Conant, yang juga adalah dosen Oppenhaimer di Harvard, mengundang Oppenheimer untuk mengambil alih perhitungan neutron. Disini, Oppenheimer bertugas khusus untuk melakukan propagasi terhadao reaksi berantai neutron cepat yang terjadi di dalam bom atom.

Los Alamos adalah sebuah laboratorium militer dan karena itu, profesor Oppenheimer dan sejumlah ahli peneliti lainnya harus masuk dalam keanggotaan angkatan bersenjata. Karena itu, dia diberikan pangkat letnan kolonel dan mengikuti sejumlah ujian fisik ketentaraan namun gagal. Oppenheimer kekurangan bobot berat badan dan didiagnosa mengalami batu kronis yang kemudian disebut tuberculosis.

Kegagalan itu kemudian membuat Oppenheimer dan pejabat lain melakuan kompromi agar laboratorium itu dioperasikan dibawah Universitas California dengan kontrak kerja bersama dengan Departemen Pertahanan Perang. Laboratorium itu kemudian menjadi tempat bekerja hingga enam ribu orang yang sebelumnya hanya ratusan pekerja, yang membuat Oppenheimer cukup kesulitan mengorganisir sebanyak itu.

Oppenheimer menjadi ketua komite energi atom AS dan menggunakan posisi itu untuk melobi pengendalian kekuatan nuklir untuk menghindari teknologi nuklir sebagai senjata dalam kaitannya dengan pertarungan persenjataan dengan Uni Soviet. Dia meninggal pada bulan Februari tahun 1967 setelah mengalami kegagalan terapi radiasi karena didiagnosa kanker tenggorokan.