"No Blood, No Tears" adalah film aksi kriminal Korea Selatan tahun 2002 yang disutradarai oleh Ryoo Seung-wan. Ceritanya berkisar pada dua wanita dari latar belakang berbeda yang saling bersinggungan dan menjadi mitra yang tidak terduga dalam perampokan berisiko tinggi.

Sinopsis

Gyung-sun dan Su-ji adalah dua karakter sentral dalam film ini. Mereka adalah wanita yang kuat dan mandiri yang kemudian terjerat dalam dunia kejahatan dan kekerasan yang berbahaya.

Gyung-sun yang diperankan oleh aktris Jeon Do-yeon adalah seorang wanita tangguh dan ulet yang bekerja sebagai sopir taksi di siang hari. Dia terampil dalam seni bela diri dan memiliki sikap yang tegas dan sungguh-sungguh. Kehidupan Gyung-sun berubah drastis saat dia menemukan keterlibatan mantan suaminya yang kejam dalam operasi kriminal berisiko tinggi. Bertekad untuk mengamankan masa depan yang lebih baik untuk dirinya sendiri, dia terlibat dalam rencana untuk mencuri sejumlah besar uang.

Su-ji yang diperankan oleh aktris Lee Hye-young adalah seorang wanita muda yang karismatik dan cerdas yang bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Dia memiliki masa lalu yang bermasalah, sebagai istri yang dilecehkan dan mendapati dirinya terjebak dalam rencana Gyung-sun. Su-ji membawa kepandaian dan pemikirannya yang cepat, membuatnya menjadi rekan yang tak ternilai bagi Gyung-sun.

Jalan mereka berpotongan ketika mereka berdua terjerat dalam situasi berbahaya yang melibatkan tas penuh uang curian. Mantan pacar Gyung-sun mencuri uang dari organisasi kriminal, dan saat dia menyadari sedang diburu, dia menyembunyikannya di taksi Gyung-sun. Su-ji, putus asa untuk melarikan diri dari suaminya yang kasar, mengetahui tentang uang yang dicuri itu dan melihatnya sebagai kesempatan untuk memulai hidup baru.

Saat Gyung-sun dan Su-ji membentuk pertalian yang tidak terduga, mereka harus menjalani dunia kriminal dan mengakali penjahat yang mengejar dan polisi yang juga mencari mereka. Perjalanan akhirnya dipenuhi dengan aksi, cerita yang tak terduga, dan momen humor gelap yang tak lupa dihadirkan.

Di puncak film, Gyung-sun dan Su-ji sama-sama terjebak dalam situasi berbahaya saat mereka menghadapi organisasi kriminal yang kuat yang mengejar mereka untuk mendapatkan kembali uang curian itu. Ketegangan semakin meningkat saat mereka menyadari jangkauan kekuatan organisasi dan bahaya yang mereka hadapi. Dengan nyawa dipertaruhkan, Gyung-sun dan Su-ji menyusun rencana berani untuk membalikkan keadaan dan mengendalikan situasi.

Ending Film

Di akhir "No Blood, No Tears", Gyung-sun dan Su-ji berhasil mengecoh para pengejar mereka dan berhasil melarikan diri dengan membawa uang curian. Setelah serangkaian konfrontasi yang intens dan berbahaya, mereka muncul sebagai pemenang, setelah mengatasi banyak rintangan.

Di saat-saat terakhir film, Gyung-sun dan Su-ji pergi, meninggalkan kekacauan dan kekerasan yang telah menghabiskan hidup mereka. Mereka telah berhasil mengamankan kebebasan mereka dan uang yang begitu banyak, siap untuk memulai babak baru, jauh dari kehidupan kriminal.

Berikut adalah pemeran utama dan karakter "No Blood, No Tears" 2002:

Jeon Do-yeon sebagai Gyung-sun: Gyung-sun adalah seorang sopir taksi yang tangguh dan gigih yang terjebak dalam rencana berbahaya untuk mencuri uang dari organisasi kriminal. Dia terampil dalam seni bela diri dan menjadi pemain kunci dalam pencurian.
Lee Hye-young sebagai Su-ji: Su-ji adalah wanita muda yang karismatik dan cerdas yang bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Dia menjadi mitra Gyung-sun dalam pencurian dan membawa akal dan pemikirannya yang cepat ke dalam operasi.
Jung Jae-young sebagai Do-chul: Do-chul adalah gangster kecil yang bercita-cita menjadi pemain besar. Dia menjadi penghalang yang signifikan bagi Gyung-sun dan Su-ji saat mereka mencoba menjalankan rencananya.
Ryu Seung-wan sebagai Man-sik: Man-sik adalah gangster yang kejam dan berbahaya yang terlibat dalam kegiatan kriminal. Dia menjadi antagonis sentral dalam cerita.
Jung Doo-hong sebagai pembunuh: Dia adalah pembunuh terampil yang disewa oleh organisasi kriminal untuk melenyapkan siapa saja yang mengancam operasi mereka.
Choi Min-soo sebagai Yong-man: Yong-man adalah penguasa kejahatan yang kuat yang mengendalikan dunia kriminal. Dia menjadi sasaran utama perampokan Gyung-sun dan Su-ji.

Biodata Singkat Jeon Do-yeon

Jeon Do-yeon adalah seorang aktris Korea Selatan dalam industri film dan drama televisi. Dia lahir pada tanggal 11 Februari 1973, di Seoul, Korea Selatan. Jeon Do-yeon memulai karir aktingnya pada akhir 1990-an dan dengan cepat mendapatkan tempat di hati penggemar dengan penampilannya yang alami. Dia mulai terkenal dengan perannya dalam film "The Contact" (1997) yang membuatnya mendapatkan beberapa penghargaan dan menjadikannya sebagai aktris yang menjanjikan.

Sepanjang karirnya, Jeon Do-yeon telah memerankan berbagai karakter. Salah satu filmnya yang paling terkenal adalah "Secret Sunshine" (2007), disutradarai oleh Lee Chang-dong, di mana ia membawakan penampilan menawan sebagai seorang ibu yang sedang berduka. Perannya dalam film memenangkan penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Cannes, membuatnya menjadi aktris Korea Selatan pertama yang menerima penghargaan bergengsi tersebut.

Jeon Do-yeon juga tampil di beberapa drama televisi yang sukses, termasuk "Lovers in Prague" (2005) dan "The Good Wife" (2016). Bakat dan dedikasinya pada keahliannya membuatnya mendapatkan reputasi sebagai salah satu aktris paling dihormati dan berpengaruh di Korea Selatan.