Drowning Love (2016) (Oboreru naifu) - Film drama romantis asal Jepang dengan jadwal tayang 5 November 2016, durasi 1 jam 51 menit, disutradarai oleh Yuki Yamato, ditulis oleh George Asakura dan Kishu Izuchi. Pemain utama dibintangi oleh Mickey Curtis, Masami Horiuchi dan Miwako Ichikawa. Film ini didasari oleh sebuah manga karya Asakura.

Sinopsis

Drowning Love terfokus pada Natsume - seorang model fashion remaja dari kota Tokyo - merasakan kehampaan dalam jiwanya setelah dia ikut pindah ke sebuah pedesaan bersama keluarganya. Suatu hari, dia bertemu dengan Koh, seorang ahli waris keluarga rohaniawan Shinto yang memerintah di daerah tersebut - membuat dirinya jatuh ke dalam mantra anak laki-laki egois yang tampan ini, yang membuatnya menyadari kecantikan dan gairah yang dia miliki.

Terkutuk oleh nasib, sebuah insiden traumatis di sebuah festival musim panas di desa itu telah mematahkan ikatan mereka. Dia mengatasi kejadian tersebut, dan Koh juga mencoba mengatasinya secara perlahan. Namun, tidak peduli bagaimana wanita ini mencoba menjauh dari Koh, tetap saja dia tidak bisa melupakan pesona pria itu. Mampukah mereka melawan takdir? Bisakah Natsume menemukan keinginan hatinya untuk masa depan?

"Drowning Love" mengikuti kisah cinta Natsume Mochizuki yang diperankan oleh Nana Komatsu dan Kouichiro Hasegawa yang diperankan oleh Masaki Suda. Natsume adalah seorang siswa sekolah menengah yang dikenal karena kecantikannya tetapi merasa terisolasi dan terpisah dari teman-temannya. Dia bergumul dengan emosi batinnya, menuntunnya untuk terlibat dalam perilaku merusak diri sendiri.

Kouichiro, di sisi lain, adalah anak laki-laki yang populer dan ramah yang bersekolah di SMA yang sama dengan Natsume. Terlepas dari kepribadian mereka yang berbeda, Kouichiro tertarik pada aura misterius Natsume dan memutuskan untuk mengejarnya.

Saat hubungan mereka semakin dalam, keduanya menghadapi banyak tantangan, termasuk perjuangan pribadi Natsume dan penilaian rekan-rekan mereka. Mereka mengalami kegembiraan cinta pertama tetapi juga harus menghadapi rasa sakit serta sakit hati yang menyertainya.

Perjalanan dan kisah Natsume untuk menemukan tempatnya di tengah-tengah dunia, adalah inti dari film ini, saat dia menghadapi pasang surut cinta masa muda.