The Perfect Mother (karya Nina Darnton): Seorang Ibu Akan Selamatkan Anaknya, Apapun Resikonya

"The Perfect Mother" adalah novel yang ditulis oleh Nina Darnton. Novel ini terdiri dari 256 halaman dan pertama kali dirilis 25 November 2014. Novel ini sebagai fiksi yang mengangkat kisah Amanda Knox asal Amerika Serikat dan kasusnya di Italia pada tahun 2007.

The Perfect Mother (karya Nina Darnton)

Kasus Amanda Knox

Amanda Knox, berasal dari Seattle, Washington, melakukan perjalanan ke Perugia, Italia, pada tahun 2007 sebagai bagian dari program studi di luar negeri. Dia menyewa sebuah apartemen dengan beberapa teman sekamar, termasuk Meredith Kercher, seorang pelajar pertukaran Inggris. Pada tanggal 1 November 2007, tubuh Kercher ditemukan tak bernyawa di apartemen yang dia tinggali bersama Knox tersebut. Dia dinyatakan telah diserang secara seksual dan ditikam sampai mati.

Proses Hukum:

Penangkapan dan Pengadilan: Knox, bersama pacarnya yang berkebangsaan Italia pada saat itu, Raffaele Sollecito, ditangkap dan didakwa melakukan pembunuhan Kercher. Selama persidangan, jaksa penuntut menuduh Knox dan Sollecito, bersama pria lain, Rudy Guede, telah membunuh Kercher dalam permainan seks yang tidak beres. Knox dan Sollecito tetap mengaku tidak bersalah, mengklaim bahwa mereka berada di apartemen Sollecito pada saat pembunuhan terjadi.

Keyakinan: Pada bulan Desember 2009, Knox dan Sollecito dinyatakan bersalah atas pembunuhan dan tuduhan lainnya. Knox divonis 26 tahun penjara, sedangkan Sollecito mendapat hukuman 25 tahun.

Banding: Knox dan Sollecito mengajukan banding atas hukuman mereka, dan pada tahun 2011, pengadilan banding membatalkan putusan bersalah mereka, dengan alasan kurangnya bukti dan kesalahan prosedur. Knox dibebaskan dari penjara dan kembali ke Amerika Serikat.

Pengadilan Ulang dan Pembebasan: Namun, Mahkamah Agung Italia memerintahkan pengadilan ulang, dan pada tahun 2014, Knox dan Sollecito kembali dinyatakan bersalah. Namun, pengadilan tertinggi Italia membatalkan hukuman tersebut pada tahun 2015, dan secara definitif membebaskan Knox dan Sollecito.

Akibat:

Kasus ini mendapat perhatian media baik di Italia maupun internasional, dengan anggapan bahwa Knox tidak bersalah atau bersalah diperdebatkan dengan sengit. Hal ini juga menimbulkan pertanyaan mengenai sistem peradilan Italia, metode investigasi polisi, dan peran media dalam membentuk persepsi publik terhadap kasus kriminal.

Kembali ke Novel

Seorang mahasiswa pertukaran pelajar dari Amerika dituduh dalam perkara pembunuhan, ibunya tak akan pernah berhenti menyelamatkannya. Darnton membuat novel kedua yang mengambil inspirasi dari judul ensasional sebuah kasus yang telah memikat imajinasi publik (kisah di atas). 

Sinopsis

Saat Jennifer Lewis menerima telepon menyedihkan dari putrinya, Emma, dunianya berubah drastis. Emma mendapati dirinya terlibat dalam penyelidikan pembunuhan di Seville, Spanyol, mendorong Jennifer untuk segera membantunya untuk mengungkap kebenaran dan membawa pulang putrinya dengan selamat. Namun, ketika Jennifer menggali lebih dalam seluk-beluk kasus ini setibanya di Eropa, dia menyadari bahwa situasinya jauh lebih berbelit-belit daripada yang dia yakini sebelumnya.

Saat Jennifer mendapatkan perwakilan hukum untuk Emma dan dengan cemas menunggu lambatnya sistem hukum Spanyol, dia bertemu dengan Roberto, penyelidik yang ditugaskan menangani kasus ini. Bersama-sama, mereka tanpa lelah bekerja untuk membebaskan Emma dari tuduhan sambil menyelidiki masa lalu kelam dari pacarnya, yang diduga sebagai dalang kejahatan tersebut. 

Sementara itu di Amerika, keluarga Jennifer bergulat dengan dampak dari apa yang dialami Emma. Suaminya, Mark, yang memikul beban biaya hukum yang semakin besar saat ia menghadapi tantangan untuk menjembatani kesenjangan antar benua. Saat Jennifer masih terus memperjuangkan keadilan di Spanyol, tekadnya untuk mengungkap kebenaran membuat ikatan keluarganya menjadi rapuh.

Ketika batas antara Jennifer dan Roberto semakin tipis, media dan tabloid memanfaatkan kerentanan mereka, sehingga semakin memperumit situasi Emma yang sudah mengerikan. Jennifer harus menjadi karakter ibu yang sempurna demi melindungi putrinya. Sejauh apa tindakannya, dan berapa harga yang harus ditebusnya?

Saat Jennifer menyelidiki lebih dalam seluk-beluk kejahatan tersebut, dia dihadapkan pada keraguan yang meresahkan tentang putrinya. Ketika polisi secara resmi menuntut Emma dan media memanfaatkan narasi sensasional tersebut, setiap detail kotor diperbesar dan diputarbalikkan. Ketika kecurigaan bertambah, tim pembela Emma, ​​ayahnya, dan bahkan Jennifer sendiri merasa keyakinan mereka bahwa Emma tidak bersalah mulai goyah. Terperangkap dalam ketidakpastian, Jennifer bergulat dengan kesadaran menyakitkan bahwa putrinya, Emma yang dia pikir dia kenal mungkin adalah orang asing.

Post a Comment for "The Perfect Mother (karya Nina Darnton): Seorang Ibu Akan Selamatkan Anaknya, Apapun Resikonya"